Apakah Jack dan Rose asli?
Ya. Seseorang bernama J. Dawson pernah menaiki kapal Titanic. Tetapi, J. berarti Joseph, bukan Jack. Lahir di Dublin, Joseph Dawson adalah anggota awak Titanic. Ia bekerja sebagai pemasok batubara (itulah pekerjaannya, yaitu mengeluarkan tumpukan batubara yang dimasukkan ke dalam cerobong kapal). James Cameron mengatakan ia tidak mengetahui Joseph Dawson hingga ia menyelesaikan naskah film Titanic. Tetapi, para penggemar berat film tahun 1997 ini mengunjungi makam J. Dawson di Halifax, Nova Scotia, di mana mereka meninggalkan potongan film, foto pribadi, dan gambar Leonardo DiCaprio (lokasi pemakamannya ialah Grave 227 di Fairview Lawn Cemetery, Halifax, Nova Scotia). Tokoh kebetulan lain yang dibuat oleh James Cameron adalah teman Jack dari Irlandia, yaitu Tommy Ryan (Jason Barry). Daftar penumpang kapal menyebutkan Thomas Ryan, seorang pelayan berusia 27 tahun dari kelas tiga, meskipun jasadnya ditemukan, takkan bisa diidentifikasi.
Siapa yang menggambar lukisan Rose milik Jack yang muncul dalam film Titanic?
Sutradara James Cameron yang menggambar Rose (Kate Winslet) mengenakan kalung. Sebenarnya itu tangan Cameron, bukan Leonardo DiCaprio, yang kita lihat sedang menggambar Rose di film itu. James Cameron juga menggambar semua lukisan di buku gambar Jack.
Apakah rekaman bawah air di bangkai Titanic yang muncul dalam film itu asli?
Ya. Sebagian besar rekaman bawah air di bangkai Titanic asli. Tahun 1995, James Cameron menyewa kapal Rusia Akademik Mstislav Keldysh dan dua kapal selamnya. Ia melakukan 12 penyelaman untuk merekam close-up bawah air di kedalaman 12.500 kaki di bawah Atlantik Utara. Kamera dan kabin khusus dirancang untuk menahan tekanan air 6.000 pon per inci persegi. Setiap penyelaman berlangsung 15 jam, tapi kamera ini hanya menyimpan 500 kaki film, yang berarti hanya 12 menit rekaman yang bisa dibuat per penyelaman. Hasilnya, sejumlah rekaman bawah air harus dipalsukan.
Apakah ada lukisan Pablo Picasso yang tenggelam bersama Titanic?
Tidak. Setelah Rose (Kate Winslet) menaiki kapal di film ini, kita melihat ia memamerkan lukisan asli oleh pelukis terkenal, Pablo Picasso. Cal (Billy Zane) berkomentar bahwa seniman takkan berarti apa-apa. Ini suatu titik humor di film ini, tapi juga mencuatkan pertanyaan apakah lukisan tersebut pernah ada dalam sejarah Titanic. Jawabannya tidak. Salah satu lukisan yang muncul di film ini adalah “Les Demoiselles d’Avignon” oleh Picasso, yang menampilkan lima pelacur di sebuah rumah bordil. Saat ini disimpan di Museum of Modern Art di New York City.
Apakah ada penumpang berkulit hitam yang menaiki Titanic?
Ya. Joseph Phillippe Lemercier Laroche adalah satu-satunya orang berkulit hitam yang meninggal dalam bencana Titanic. Laroche, ada di sebelah kanan foto keluarganya, menaiki kapal bersama istrinya yang hamil, Juliette dan dua putrinya yang masih muda. Kisah keluarga antar-ras ini tidak diketahui hingga tahun 2000, tiga tahun setelah film dirilis, ketika Chicago Museum of Science & Industry dan Titanic Historical Society menemukan informasi ini sebagai bagian dari pameran Titanic mereka. Joseph Laroche lahir di Haiti tahun 1889 dari sebuah keluarga berpengaruh — pamannya, Dessalines M. Cincinnatus Leconte, adalah presiden Haiti. Ketika ia berusia 15 tahun, Joseph Laroche meninggalkan Haiti untuk mempelajari ilmu teknik di Beauvais, Perancis. Beberapa tahun kemudian, ia bertemu dengan Juliette Lafargue, putri penjual anggur lokal berusia 22 tahun. Keduanya menikah. Meskipun memegang sarjana teknik, warna kulit Joseph tidak memungkinkan dirinya mendapat pekerjaan di Perancis. Keluarga Laroche memutuskan untuk kembali ke Haiti dan memesan reservasi kelas dua di Titanic. Setelah kapal menyerempet gunung es, Joseph memasukkan istri dan anaknya ke sekoci penyelamat dan ia tenggelam bersama kapal tersebut. Jasadnya tak pernah ditemukan. Sebelum Natal tahun 1912, Juliette Laroche melahirkan putranya, Joseph Laroche Jr. Juliette yang tak pernah menikah.
Apakah Bruce Ismay benar-benar menyuruh Kapten Smith untuk mempercepat kapal?
Selama penyelidikan Senat AS terhadap bencana ini, Bruce Ismay, Direktur Manajer White Star Line, mengatakan, “Aku paham bahwa dikatakan kapal ini berlayar dengan kecepatan penuh. Kapal ini tak pernah menggunakan kecepatan penuh. Kecepatan penuh kapal ini adalah 78 putaran. Kapal ini mampu mencapai 80. Sejauh yang kuketahui, kapal tak pernah melewati 75 putaran. Tak satupun pembakar tunggalnya menyala.” Ismay mengatakan itulah tujuan mereka untuk mempercepat kapal ini secara penuh hingga 80 putaran pada hari berikutnya (Senin) atau dua hari kemudian (Selasa), tergantung cuaca.
Penumpang selamat mengatakan mereka mendengar Bruce Ismay menyuruh Kapten Edward J. Smith mempercepat kapal, dengan satu penumpang bahwa mengatakan ia melihat Ismay memperlihatkan peringatan gunung es pada makan malam. Tetapi, tak satupun awak kapal yang selamat mendukung tuduhan ini, dan kesaksian korban selamat dari sejumlah penumpang dianggap tak terpercaya dan hanya imajinasi. Bruce Ismay dituduh oleh suratkabar meninggalkan kapal, dan ia segera menjadi target umum untuk disalahkan. Mungkin juga bahwa kesaksian awak kapal yang selamat membebaskan Ismay, yang memberikan wajah baik bagi White Star Line.
Apakah potongan es dari gunung es memang jatuh ke dek kapal?
Ya. Mrs. Churchill Candee, dari Washington, mengatakan kisah tentang es itu, “Hal pertama yang kuketahui adalah salah seorang awak muncul dengan potongan es di tangannya. Ia mengatakan bahwa ia mengambilnya dari haluan kapal. Beberapa penumpang percaya ia sedang melawak. Tapi kemudian situasi tersebut menyadarkan kami semua.” Korban selamat, William Lucas, melaporkan melihat “sekitar beberapa ton” es di [dek] perpisahan di sisi kanan kapal. Fourth Officer Joseph Groves Boxhall mengatakan ia menemukan “berkeping-keping es kecil di dek yang tersebar sekitar tiga atau empat kaki dari pos di sepanjang dek itu, kepingan kecil.”
2 April 1912
06.00-18.00 Belfast (Percobaan Laut Titanic)
08.00 Berangkat dari Belfast ke Southampton (tiba Kamis 4 April 1912, setelah dini hari).
10 April 1912
Berangkat dari Southampton. Tiba di Cherbourg 90 menit kemudian.
08.10 Berangkat dari Cherbourg
11 April 1912
11.30 Tiba di Queenstown (dikenal sebagai Cobh, Cork)
13.40 Berangkat dari Queenstown ke New York City
14 April 1912
23.40 Titanic menabrak gunung es
18 April 1912
21.00 Carpathia tiba di New York bersama korban RMS Titanic
mungkin setelah anda menyaksikan filmnya, muncul pertanyaan seperti benarkah penumpang kelas tiga terkunci di bawah kapal? Atau benarkah klip pada film yang menunjukkan sepasang suami istri yang tetap di tempat tidurnya padahal air sudah masuk ke kamarnya?
apakah band musik titanic terus bermain sementara kapal tenggelam?
ya. Wallace henry hartley (33 tahun), violinis, adalah pemimpin band di titanic. Harley (kiri) memiliki seorang tunangan di boston spa, dekat wetherby di yorkshire, dan ia menghabiskan waktu dengannya sebelum berlayar dengan titanic. Setelah kapal menabrak gunung es, wallace hartley mengumpulkan band-nya yang terdiri dari delapan orang, dan mereka bertemu di boat deck dekat pintu masuk grand staircase. Di sana, mereka memainkan ragtime dan waltz. Lebih mendetail, korban selamat melaporkan mereka memainkan “alexander’s ragtime band” dan “in the shadows”. Tak satupun yang menyebutkan lagu terakhir yang dimainkan band ini ketika kapal tenggelam. Suratkabar melaporkan lagu tersebut adalah “nearer, my god, to thee”, sementara korban selamat lainnya mengatakan “song d’automne”. Seluruh anggota band meninggal dalam peristiwa tenggelamnya titanic. Jasad wallace hartley ditemukan 4 mei 1912 oleh kapal kabel mackay-bennett. 40.000 pelayat berjajar di jalanan selama prosesi pemakamannya di colne, lancashire, baratlaut inggris. Jonathan evans jones, aktor yang memainkan wallace hartley dalam film titanic karya james cameron, adalah seorang violinis profesional.
apakah penumpang kelas tiga benar-benar terkunci di bawah kapal seperti di film titanic?
ya, tapi tidak persis seperti di film tersebut. Sejarah titanic mengatakan bahwa gerbang memang ada dan mengunci penumpang kelas tiga dari penumpang lain. Tetapi, gerbang ini berdiri bukan untuk menghentikan penumpang kelas tiga mengambil kursi kelas satu di sekoci. Malahan, gerbang tersebut berdiri sebagai peraturan mencegah penumpang kelas tiga yang “kurang bersih” agar tidak menularkan penyakit dan infeksi ke penumpang lain. Ini dapat menghemat waktu ketika kapal tiba di new york, karena hanya penumpang kelas tiga yang diharuskan menjalani pemeriksaan kesehatan.
Pada waktu tenggelam, beberapa penjaga mengunci gerbang menunggu perintah, sementara penjaga lainnya membolehkan wanita dan anak-anak naik ke dek atas. Akibat komunikasi buruk dari dek atas, realita situasi tidak pernah ditemukan. Awak kapal gagal mencari penumpang di kabin dan daerah umum, dan fakta bahwa sejumlah penumpang kelas tiga tidak menuturkan bahasa inggris juga menjadi masalah. Akibatnya, banyak penumpang kelas tiga yang tertinggal. Hanya 25 persen dari penumpang kelas tiga yang selamat dari bencana ini.
apakah officer murdoch benar-benar bunuh diri setelah menembak penumpang dan menerima suap?
william murdoch (kiri: Palsu, kanan: Asli)
setelah dirilisnya film karya james cameron tahun 1997, titanic, relasi officer william murdoch yang selamat, sejarawan lain, dan warga kampung halaman murdoch di dalbeattie, skotlandia, tidak setuju dengan keputusan cameron mengenai penampulan first officer murdoch (kanan). Di film itu, ia mengarahkan senjata ke kepalanya setelah menembak dua penumpang yang berebut sekoci. Berdasarkan kesaksian saksi mata, sejarawan benar bahwa murdoch tidak bunuh diri, tapi tak dapat dikatakan sangat benar bahwa dia first officer murdoch. Juga, tidak ada bukti yang menyebutkan murdoch menerima suap. James cameron sepertinya menambahkan adegan suap dalam film tersebut untuk menunjukkan integritas cal (billy zane) yang jauh dari murdoch. Eksekutif studio terbang ke kampung halaman murdoch, dan mereka menyatakan permintaan maaf dan menyumbang $8.500 ke dana peringatan murdoch.
MAAF. POSTING TERLALU PANJANG
GAGAL SAMBUNG
FAILED TO INNITIALIZE. KEEP MOST TO. REAd AS mioP, ERROR X999XsSA9 |
1 Comment:
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
About Us https://www.liveatthebike.com/
Posting Komentar